Growth Mindset, Karakteristik Paling Penting Dari Guru Penggerak
GTK Dikdas - Pada Kamis (11/2/2021), Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim menyapa 15 Calon Guru Penggerak dan tiga Calon Guru Pendamping Angkatan I Kota Sorong di SDN Inpres 109 Kota Sorong.
Kepada para calon guru penggerak dan pendamping, Mendikbud mengingatkan karakteristik paling penting dari pada guru penggerak dan guru yang baik yaitu growth mindset atau pola pikir yang membuat ingin selalu mengembangkan diri dan memiliki berbagai keterampilan baru.
Mendikbud mengatakan, para guru penggerak adalah mereka yang haus akan ilmu dan punya kemauan untuk terus belajar untuk menjadi lebih baik.
“Guru yang punya growth mindset, pasti percaya bahwa setiap guru dan murid juga punya potensi untuk menjadi lebih baik,” ujar Mendikbud.
Mendikbud melanjutkan, hal terbesar yang berdampak kepada pembelajaran siswa adalah karakter dan pola pikir dari pada guru-gurunya.
“Guru yang merdeka, mau mengajar di hutan ataupun di ladang, murid-muridnya akan belajar. Guru yang tidak merdeka, mau sekolahnya sebaik apapun, murid-muridnya tetap tidak belajar,” kata Mendikbud.
Untuk itu, Mendikbud menghimbau guru penggerak agar dapat menginspirasi guru-guru di sekitarnya yang nantinya dilanjutkan kepada orang tua sebagai guru di rumah murid-muridnya.
“Guru penggerak harus mengajak guru lain untuk mengubah paradigma mengajar. Setelah berbagi kepada sesama guru, harus disebarkan juga ke orang tua,” ujar Mendikbud.
Tugas Kemendikbud adalah menetaskan potensi, agar para kepala sekolah dan guru di Papua Barat dapat berinovasi dan difasilitasi untuk memajukan anak-anak Tanah Papua.