PG Dikdas, Singkawang – Materi Kepanduan yang dibawakan Dudung Dulpikar berjalan membahagiakan. Simaklah kegembiraan dari para personel TNI AD Yonif Raider 641/Beruang di Singkawang, Kalimantan Barat ketika menyanyikan lagu yang berirama khas Jawa Barat.
Siapa itu pakai baju pramuka
Siapa itu pakai kacu pramuka
Di pinggangnya ada tali, ada belati, dan peluit
Satu kali satu minggu latihan
Anak didik dan pembina seragam
Tri Satya, Dasa Darma itulah janji pramuka
Aduh gagahnya
Aduh cantiknya
Aduh gayanya kalau sedang berkelana
Kelas yang diasuh Dudung untuk kemudian bermain di luar kelas. Dibagi dalam beberapa kelompok para personel TNI AD peserta bimtek ditantang untuk membuat yel dan koreografi ‘NKRI Kebanggaanku’.
Lalu dilanjutkan dengan permainan kelompok, dimana masing-masing anggota saling terikat. Tugas yang ditujukan adalah mencari kertas dengan nama dari masing-masing anggota.
“Dari permainan ini kalian bisa belajar tentang strategi. Ada yang tadi karena mengikatnya kurang tertata, sehingga tidak bisa lari. Ada yang mengikatnya di leher sehingga bisa tercekik. Intinya adalah rencanakan terlebih dahulu, gunakan strategi,” jelas Dudung menjelaskan filosofi permainan tersebut.
Dalam kesempatan tersebut Dudung juga menjelaskan bahwa pramuka tak sekadar tepuk tangan, yel, nyanyi. Pramuka tak sekadar semaphore, morse.
“Semaphore, morse, itu semua alat. Membina di sekolah harus punya kreativitas sebagai bekal di masa depan. Tugas kegiatan kepramukaan mencetak pemuda-pemuda yang sifatnya baik berkarakter,” ujar Dudung yang merupakan pelatih pembina pramuka Jakarta Selatan.